Bismillahirrohmanirrohim...
Islam agama haus darah, hujatan seperti ini seringkali
dilontarkan oleh para kafir penghujat Islam. Sekarang kita perhatikan
ayat ayat yang sering mereka persoalkan , untuk menjawab secara lebih
simple akan saya ringkas (kelompokan) ayat-ayat yang disampaikannya
A. QS.Al-Anfal:39
Dan perangilah mereka, supaya jangan ada fitnah dan supaya agama
itu semata-mata untuk Allah. Jika mereka berhenti (dari kekafiran), maka
sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan.
Untuk memahami ayat sebaiknya kita baca ayat tersebut sebelum dan sesudahnya sehingga tahu konteks perintah tersebut
30. Dan , ketika orang-orang kafir memikirkan daya upaya terhadapmu
untuk menangkap dan memenjarakanmu atau membunuhmu, atau mengusirmu.
Mereka memikirkan tipu daya dan Allah menggagalkan tipu daya itu. Dan
Allah sebaik-baik Pembalas tipu daya.
31. Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami, mereka
berkata: "Sesungguhnya kami telah mendengar (ayat-ayat yang seperti
ini), kalau kami menhendaki niscaya kami dapat membacakan yang seperti
ini, ini tidak lain hanyalah dongeng-dongengan orang-orang purbakala."
32. Dan (ingatlah), ketika mereka (orang-orang musyrik) berkata:
"Ya Allah, jika betul (Al Quran) ini, dialah yang benar dari sisi
Engkau, maka hujanilah kami dengan batu dari langit, atau datangkanlah
kepada kami azab yang pedih."
33. Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang
kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab
mereka, sedang mereka meminta ampun
34. Kenapa Allah tidak mengazab mereka padahal mereka
menghalangi orang untuk (mendatangi) Masjidilharam, dan mereka bukanlah
orang-orang yang berhak menguasainya? Orang-orang yang berhak
menguasai(nya) hanyalah orang-orang yang bertakwa. tetapi kebanyakan
mereka tidak mengetahui.
35. Sembahyang mereka di sekitar Baitullah itu, lain tidak
hanyalah siulan dan tepukan tangan. Maka rasakanlah azab disebabkan
kekafiranmu itu.
36. Sesungguhnya orang-orang yang kafir menafkahkan harta mereka
untuk menghalangi (orang) dari jalan Allah. Mereka akan menafkahkan
harta itu, kemudian menjadi sesalan bagi mereka, dan mereka akan
dikalahkan. Dan ke dalam Jahannamlah orang-orang yang kafir itu
dikumpulkan,
37. supaya Allah memisahkan (golongan) yang buruk dari yang baik
dan menjadikan (golongan) yang buruk itu sebagiannya di atas sebagian
yang lain, lalu kesemuanya ditumpukkan-Nya, dan dimasukkan-Nya ke dalam
neraka Jahannam. Mereka itulah orang-orang yang merugi.
38. Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu: "Jika mereka
berhenti , niscaya Allah akan mengampuni mereka tentang dosa-dosa mereka
yang sudah lalu; dan jika mereka kembali lagi sesungguhnya akan berlaku
sunnah (hukum) orang-orang dahulu ."
39. Dan perangilah mereka, supaya jangan ada fitnah dan supaya
agama itu semata-mata untuk Allah Jika mereka berhenti (dari kekafiran),
maka sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan.
40. Dan jika mereka berpaling, maka ketahuilah bahwasanya Allah
Pelindungmu. Dia adalah sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong.
jadi setelah melihat ayat-ayat sebelumnya maka akan jelas sekali seperti
apa “konteks perintah perang tersebut” = perintah perang tersebut
adalah perintah yang bersyarat =apa syaratnya”
1. apabila mereka berusaha / berdaya upaya untuk mengusir/ memenjarakan /membunuh (ayat 30)
2. mereka melecehkan ayat-ayat Allah (ayat 31)
3 mereka melecehkan dan menantang Allah (ayat 32-34)
4. mereka menjalankan ibadah tetapi hanya untuk melecehkan (ayat 35)
5 mereka manafkahkan hartanya untuk menghalang-halangi (ayat 36)
6. mereka perlu dipisahkan lebih dahulu ,barangkali diantara merka masih ada orang yang baik (ayat 37)
7. di ingatkan agar berhenti dari tindakan-tindakan
(yang sudah diuraikan sebelumnya),dan kalau mereka berhenti maka akan di
maafkan / diampuni,tetapi kalau mereka tetap tidak mau berhenti masih
diingatkan apa-apa yang pernah terjadi orang-orang terdahulu (ayat 38)
8. barulah diperintah berperang (ayat 39)
9. dan diingatkan bahwa Allah sebaik-baiknya penolong dan pelindung.(ayat 40)
Kesimpulannya adalah perintah berperang adalah harus
memenuhi syarat-syarat seperti di atas, dan menyikapinya harus melalui
proses bertahap! = tidak asal-asalan atau tergesa-gesa.Dan paling perlu
diingat adalah “persoalan pertama dan utama” yaitu mereka dahulu yang
memulai bersikap memusuhi!
Apakah ajaran seperti ini ajaran yang jahat??
Bukan ajaran tentang pembelaan diri?
memerangi orang yang sudah punya niatan Mengusir, memenjarakan, membunuh??
dan itupun berdasarkan syarat yang sangat banyakdan harus dilakukan secara bertahap dalam menghadapi mereka!
sudah sangat jelas bahwa “proses perintah peperangan” atau
diijinkan berperang sudah sangat jelas yaitu berdasarkan kriteria yang
jelas dan dilakukan tahap demi tahap hingga di perintah untuk berperang
=Seperti ada ungkapan“musuh jangan dicari kalau ada Musuh jangan lari”
rasanya ungkapan ini sangat cocok sekali”dan selanjutnya kita lihat
ayat-ayat yang dianggap jahat oleh para misionaris dan penghujat Islam
B. QS. At-Taubah:5
Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu
QS 9:14
Perangilah mereka, niscaya Allah akan menyiksa mereka dengan
(perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan menghinakan mereka dan
menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang
beriman,
QS 9:29 Perangilah orang-orang yang tidak
beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka
tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya
dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu
orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka, sampai mereka
membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk.
QS 9:103
Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu
membersihkan dan mensucikan mereka, dan mendo`alah untuk mereka.
Sesungguhnya do`a kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan
Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
QS 9:123 Hai orang-orang yang beriman, perangilah
orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui
kekerasan daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Allah beserta
orang-orang yang bertakwa.
a. suasana perang pasti ada “kekerasan”ayat diatas sangat jelas sekali
dikutip dari satu surat yaitu At taubah atau surat Baraah. Yaitu surat
yang membahas soal “perang” kalau sebelumnya membahas soal
:penyebab-penyebab perintah perang maka dalam surat ini akan penjelasan
bagaimana menyikapi “saat terjadinya perang”
Dan begitu khususnya Surat ini maka ada perbedaan yang sangat mencolok
dengan Surat-Surat lain yang selalu di awali dengan “Basmalah” tetapi
khusus Surat ini tidak. Dan dalam peperangan sudah sangat jelas
“membunuh atau terbunuh” jadi aroma kekerasan pasti terjadi dalam
peperangan fisik!
Karena kalau tidak ada kekerasan didalam perang maka tidak mungkin termasuk sebagai “perang”
Jadi apakah relevan menilai bahwa :”kekerasan didalam perang ‘ itu jahat?
Yang penjelasan sebelumnya sudah sangat jelas bahwa itu merupakan
perlawanan terhadap sebuah kezaliman,yang sudah dilakukan berbagai cara /
proses bertahap (diberi peringatan terlebih dahulu dan tahapan-tahapan
selanjutnya.
b. dalam hal waktu ada pembatasan/ waktu-waktu terlarang bulan yang diharamkan (ayat 5 )
c. Jizyah dan Zakat
Dan mungkin ada sesuatu yang dianggap Jahat yaitu mengenai Jizyah untuk orang di luar Islam! Benarkah aturan ini Jahat??
Sebaiknya perhatikan juga bahwa orang Mukmin juga mempunyai kewajiban yaitu Membayar Zakat
(ayat 103) Sedangkan orang Islam dibebani mem-bayar zakat, jadi
kalau orang ahli kitab tidak dibebani membayar apa-apa , apakah ini
adil???
Yang beragama Islam di wajibkan membayar Zakat tetapi yang tidak Islam dibebaskan?? = apakah itu keadilan??
siapapun akan menjawab tidak adil! Tetapi kalau seperti ini semua warga
di beri kewajiban membayar (walau namanya saja berbeda) tetapi mereka
sama-sama dilindungi bukankah justru inilah keadilan = bukan ajaran
Jahat!
3. QS.Al-Baqarah:191
Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah
mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu
lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi
mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat
itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka.
Demikianlah balasan bagi orang-orang kafir.
sekarang kita perhatikan juga ayat sebelum dan sesudahnya
190. Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu,
(tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang melampaui batas.
191. Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan
usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan
fitnah[*] itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu
memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu
di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah
mereka. Demikanlah balasan bagi orang-orang kafir.
Fitnah (menimbulkan kekacauan), seperti mengusir sahabat dari
kampung halamannya, merampas harta mereka dan menyakiti atau mengganggu
kebebasan mereka beragama.
193. Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan
(sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah. Jika mereka
berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak ada permusuhan (lagi), kecuali
terhadap orang-orang yang zalim
194. Bulan haram dengan bulan haram, dan pada sesuatu yang patut
dihormat berlaku hukum qishaash. Oleh sebab itu barangsiapa yang
menyerang kamu, maka seranglah ia, seimbang dengan serangannya
terhadapmu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah, bahwa Allah beserta
orang-orang yang bertakwa.
setelah kita tahu bagaimana saat perang tetapi ada yang perlu diingat
!a. kalau akhirnya terjadi perang dan harus ada kekerasan maka jangan
sampai melampaui batas (ayat 190) = tidak boleh menggunakan kekerasan
secara berlebihan dari apa yang mereka lakukan = yang sepadan dengan apa
yang mereka lakukan . bahayanya fitnah yang lebih kejam daripada
pembunuhan (ayat 191)
Bulan Haram dan tempat yang terlarang untuk berperang tetapi
kalau diserang pada saat itu maka tetap berlaku hukum Qishash yaitu
boleh balas menyerang (101 & 194) maka dalam konteks ini sangat
jelas sekali tidak ada ayat kejahatan didalamnya karena semua karena ada
sebab / pemicu dari mereka sendiri yang memerangi terlebih dahulu =
memerangi karena diperangi lebih dahulu maka berlakulah hukum Qisash
yaitu membalas yang sepadan / setara tidak boleh melampaui batas!!
Menyambut tawaran damai dari mereka setelah terlibat peperangan.
"tetapi jika mereka membiarkan kamu, dan tidak memerangi kamu serta
mengemukakan perdamaian kepadamu (menyerah) maka Allah tidak memberi
jalan bagimu (untuk menawan dan membunuh) mereka." (QS.4:90)
"Dan jika mereka condong kepada perdamaian, maka condonglah kepadanya
dan bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar
lagi Maha Mengetahui." (QS.8:61)
Apakah aturan seperti ini jahat?!
Hukum perang dalam Bible disebutkan bahwa :
1. Dalam penyerbuan kepada musuh, terlebih dahulu
harus ditawarkan perdamaian. Jika musuh menerima berdamai, maka musuh
tersebut harus dijadikan sebagai budak pekerja rodi. Tapi jika musuh
tidak mau berdamai, maka harus dikepung dan diperangi habis – habisan.
Seluruh penduduk laki-laki harus ditumpas dengan pedang, sedang
anak-anak, wanita dan hewan-hewannya boleh dijarah dan dirampas sebagai
harta rampasan perang. Untuk beberapa suku lainnya, maka semua yang
bernafas harus ditumpas.
(Ulangan 20:16-17)
- “Tetapi dari kota-kota bangsa-bangsa yang didirikan Tuhan, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu, janganlah kau biarkan hidup apapun yang bernafas, melainkan harus kau tumpas sama sekali,”.
2. Dalam kitab Bilangan, juga disebutkan hukum
peperangan, yaitu yang harus dibunuh adalah laki-laki dan perempuan yang
sudah pernah bersetubuh. Sedangkan perempuan yang belum pernah
bersetubuh (perawan), boleh diambil bagi mereka.
(Bilangan 31:17-18).
- “Maka sekarang bunuhlan semua laki-laki di antara anak-anak mereka, dan juga semua perempuan yang pernah bersetubuh dengan laki-laki haruslah kamu bunuh.
- Tetapi semua orang muda di antara perempuan yang belum pernah bersetubuh dengan laki-laki haruslah kamu biarkan hidup bagimu.”
3. Dalam sejarah Israel, sebagaimana termaktub dalam
Alkitab disebutkan bahwa ketika menyerbu Yerikho, Tuhan telah
menyerahkan nasib Yerikho kepada Nabi Yosua. Dalam penaklukan Yerikho,
maka semua manusia dan hewan ternak ditumpas habis, tak satupun yang
dibiarkan hidup.
(Yosua 6:21).
- “Mereka menumpas dengan mata pedang segala sesuatu yang di dalam kota itu, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua maupun muda, sampai kepada lembu, domba dan keledai.”
4. Perlakuan yang sama juga dilakukan Yosua kepada kerajaan Makeda.
(Yosua : 10:28)
- “Pada hari itu Yosua merebut Makeda dan kota itu dipukulnya dengan mata pedang, juga rajanya. Kota itu dan semua makhluk yang ada di dalamnya ditumpasnya, tak ada seorangpun yang dibiarkannya lolos. Dan raja Makeda diperlakukannya seperti telah diperlakukannya Raja Rerikho.” .
5. Membunuh siapa saja
Imamat 24: 16 "dan dihukum mati. Siapa saja yang mengutuk TUHAN harus
dilempari dengan batu sampai mati oleh seluruh jemaat. Hukum itu berlaku
untuk orang Israel maupun untuk orang asing yang sudah menetap di
Israel."
1 Samuel 15: 3 "jadi, pergilah dan seranglah orang Amalek dan
hancurkanlah segala milik mereka. Janganlah tinggalkan sesuatu apa pun;
bunuhlah semua orang laki-laki, wanita, anak-anak dan bayi; juga sapi,
domba, unta dan keledai.’‘"
Soal rampasan Perang
simak ayat-ayat ini:
31:25 TUHAN berfirman kepada Musa:
31:26 "Hitunglah jumlah rampasan yang telah diangkut, yang berupa
manusia dan hewan--engkau ini dan imam Eleazar serta kepala-kepala puak
umat itu.
31:27 Lalu bagi dualah rampasan itu, kepada pasukan bersenjata yang telah keluar berperang, dan kepada segenap umat yang lain.
31:28 Dan engkau harus mengkhususkan upeti bagi TUHAN dari para prajurit
yang keluar bertempur itu, yakni satu dari setiap lima ratus, baik dari
manusia, baik dari lembu, dari keledai dan dari kambing domba;
31:29 dari yang setengah yang telah didapat mereka haruslah engkau
mengambilnya, lalu menyerahkannya kepada imam Eleazar, sebagai
persembahan khusus bagi TUHAN.
31:30 Tetapi dari yang setengah lagi yang untuk orang Israel lain
haruslah engkau mengambil satu ambilan dari setiap lima puluh, baik dari
manusia, baik dari lembu, dari keledai dan dari kambing domba, jadi
dari segala hewan, lalu menyerahkan semuanya kepada orang Lewi yang
memelihara Kemah Suci TUHAN."
31:31 Kemudian Musa dan imam Eleazar melakukan seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.
31:32 Adapun rampasan, yakni yang masih tinggal dari apa yang telah
dijarah laskar itu berjumlah: enam ratus tujuh puluh lima ribu ekor
kambing domba
31:33 dan tujuh puluh dua ribu ekor lembu,
31:34 dan enam puluh satu ribu ekor keledai,
31:35 selanjutnya orang-orang, yaitu perempuan-perempuan yang belum
pernah bersetubuh dengan laki-laki, seluruhnya tiga puluh dua ribu
orang.
31:36 Yang setengah yang menjadi bagian orang-orang yang telah keluar
berperang itu jumlahnya tiga ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus ekor
kambing domba,
31:37 jadi upeti bagi TUHAN dari kambing domba itu ada enam ratus tujuh puluh lima ekor;
31:38 lembu-lembu tiga puluh enam ribu ekor, jadi upetinya bagi TUHAN ada tujuh puluh dua ekor;
31:39 keledai-keledai tiga puluh ribu lima ratus ekor, jadi upetinya bagi TUHAN ada enam puluh satu ekor;
31:40 dan orang-orang enam belas ribu orang, jadi upetinya bagi TUHAN tiga puluh dua orang.
31:41 Lalu Musa menyerahkan upeti yang dikhususkan bagi TUHAN itu kepada
imam Eleazar, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.
31:42 Yang setengah lagi yang menjadi bagian orang Israel lain, yang
dipisahkan Musa dari bagian orang-orang yang telah berperang itu,
31:43 yaitu yang setengah yang menjadi bagian umat yang lain itu: domba-domba tiga ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus ekor,
31:44 lembu-lembu tiga puluh enam ribu ekor,
31:45 keledai-keledai tiga puluh ribu lima ratus ekor,
31:46 dan orang-orang enam belas ribu orang.
31:47 Lalu Musa mengambil dari yang setengah yang menjadi bagian orang
Israel lain itu satu ambilan dari setiap lima puluh, baik dari manusia
baik dari hewan, kemudian menyerahkan semuanya kepada orang Lewi yang
memelihara Kemah Suci, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.
31:48 Lalu mendekatlah para pemimpin tentara, yakni kepala-kepala pasukan seribu dan kepala-kepala pasukan seratus, kepada Musa
31:49 serta berkata kepadanya: "Hamba-hambamu ini telah menghitung
jumlah prajurit yang ada di bawah kuasa kami dan dari mereka tidak ada
seorangpun yang hilang.
31:50 Sebab itu kami mempersembahkan sebagai persembahan kepada TUHAN
apa yang didapat masing-masing, yakni barang-barang emas, gelang kaki,
gelang tangan, cincin meterai, anting-anting dan kerongsang untuk
mengadakan pendamaian bagi nyawa kami di hadapan TUHAN."
31:51 Maka Musa dan imam Eleazar menerima dari mereka emas itu, semuanya barang-barang tempaan.
31:52 Dan segala emas persembahan khusus yang dipersembahkan mereka
kepada TUHAN, yakni yang dari pihak kepala-kepala pasukan seribu dan
kepala-kepala pasukan seratus, ada enam belas ribu tujuh ratus lima
puluh syikal beratnya.
31:53 Tetapi prajurit-prajurit itu masing-masing telah mengambil jarahan bagi dirinya sendiri.
31:54 Setelah Musa dan imam Eleazar menerima emas itu dari pihak
kepala-kepala pasukan seribu dan kepala-kepala pasukan seratus, maka
mereka membawanya ke dalam Kemah Pertemuan sebagai peringatan di hadapan
TUHAN untuk mengingat orang Israel.
Berdasarkan apa yang tercatat di Alkitab, Tuhan minta Upeti dari Rampasan Perang.
Dalam Perjanjian Baru:
Yesus memerintahkan untuk membunuh musuhnya, entah orang itu menyerang Yesus maupun yang tidak menyerangnya.
"Akan tetapi semua seteruku ini, yang tidak suka Aku menjadi rajanya,
bawalah mereka kemari dan BUNUHLAH mereka di depan mata-Ku" (Lukas
19:27).
" Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia,
beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan
dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan
dihukum." (Markus 16:15-16) masih mau bilang kalau dalam Bible tidak ada
perintah membunuh?!
Yesus memerintahkan para pengikutnya bertindak seperti teroris.
"Jangan kamu menyangka bahwa AKU datang untuk membawa damai di atas
bumi; AKU datang bukan untuk membawa DAMAI melainkan PEDANG (Matius
10:34).
"AKU datang untuk melemparkan api ke bumi dan betapakah AKU harapkan, api itu telah menyala ! " (Lukas 12:49).
"Kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas Bumi?
Bukan, kata-Ku kepadamu, bukan damai, melainkan PERTENTANGAN" (Lukas
12:51).
- Jelas terlihat bahwa hukum perang dalam Alkitab (Bibel) itu sangat kejam, bengis dan tidak manusiawi. Karena itu seharusnya para penghujat aturan perang dalam islam berkaca diri terhadap kitabnya yang telah menggariskan konsep perang yang jauh lebih tidak manusiawi
Sekarang kita ke dunia yang lebih nyata, yaitu dunia fakta dan
data. Coba kita tengok sejarah Islam, khususnya sejarah nabi Muhammad
SAW. Kalau dituduh Islam itu haus darah, coba hitung berapa korban nyawa
dalam peperangan, selama Muhammad SAW menjadi rasul.
Dr. Muhammad ‘Imarah pernah melakukan hitung-hitungan, ternyatadari
20-an perang besar yang pernah diikuti oleh Rasulullah SAW, korban jiwa
hanya tercatat 386 orang saja. Itu pun sudah termasuk korban dari pihak
muslim dan kafir.
Bayangkan, meski ada ayat yang memerintahkan perang dan membunuh orang
kafir harbi di medan perang, nyatanya korban jiwa hanya 300-an orang
saja sepanjang sejarah nabi, itupun termasuk korban muslim. Angka itu
sangat kecil dibandingkan dengan angka korban jiwa yang terjadi di
manapun di muka bumi.
Data Korban Perang Dalam Sirah Nabawi
Kalau Islam masih dikatakan haus darah, atau disebarkan dengan pedang,
mari kita teliti lebih dalam jumlah jumlah korban tewas dalam peperangan
dalam sejarah hidup Nabi Muhammad SAW.
01. Perang Badar tahun 2 Hijriyah, korban kafir 70 orang, korban muslim 14 orang
02. Operasi Abdullah bin Jahsy tahun 2 Hijriyah, korban kafir 1 orang, korban muslim tidak ada.
03. Perang As-Sawiq tahun 2 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim tidak ada.
04. Operasi Ka’ab bin Asyraf tahun 3 Hijriyah, korban kafir 1 orang, korban muslim tidak ada
05. Perang Uhud tahun 3 Hijriyah, korban kafir 22 orang, korban muslim 70 orang
06. Perang Hamra’ul Asad tahun 3 Hijriyah, korban kafir 1 orang, korban muslim tidak ada
07. Operasi Raji’ tahun 3 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim 7 orang
08. Operasi Bi’ru Ma’unahtahun 3 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim 27 orang
09. Perang Khandaq tahun5 Hijriyah, korban kafir 3 orang, korban muslim 5 orang
10. Perang Bani Quraidhahtahun 5 Hijriyah, korban kafir 600 orang, korban muslim tidak ada.
Tapi sebenarnya angka ini tidak bisa dikatakan sebagai korban perang,
karena 600 orang itu memang dihukum mati karena pengkhianatan yang
sangat menyakitkan.
11. Operasi Atik 5 Hijriyah, korban kafir1 orang, korban muslim tidak ada
12. Perang Dzi Qird tahun6 Hijriyah, korban kafir 1 orang, korban muslim 8 orang
13. Perang Bani Mushthaliq tahun6 Hijriyah, korban kafirtidak ada, korban muslim 1 orang
14. Perang Khaibar tahun 7 Hijriyah, korban kafir 2 orang, korban muslim 20 orang
15. Perang Wadilqura tahun 7 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim 1 orang
16. Perang Mu’tah tahun 8 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim 11 orang
17. Perang Fathu Makkah tahun 8 Hijriyah, korban kafir 17 orang, korban muslim 3 orang
18. Perang Hunain tahun 8 Hijriyah, korban kafir 84 orang, korban muslim 4 orang
19. Perang Thaif tahun 8 Hijriyah, korban kafir tidak ada orang, korban muslim 13 orang
20. Perang Tabuk tahun 2 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim tidak ada
Itulah data otentik korban perang dalam sejarah nabi Muhammad
SAW selama 23 tahun berdakwah, jumlahnya hanya 386 jiwa saja, sudah
termasuk muslim dan kafir.
BANDINGKAN!!!
Korban Perang Agama Kristen di Eropa
Coba bandingkan dengan perang saudara sesama Kristen antara sekte
Katholik melawan Protestan di Eropa yang jumlah korban jiwa mencapai 10
juta nyawa. Kalau dikatakan bahwa Islam itu haus darah, karena perangnya
telah merenggut 386 nyawa, lalu Katholik dan Protestanyang berperang
saudara dan menewaskan 10 juta nyawa itu mau kita sebut apa?
Filosuf Perancis, Voltire (1694-1778), menyebutkan bahwa korban nyawa 10
juta orang itu terjadi di masa lalu, sama dengan 40% penduduk Eropa
Tengah. Coba pikir lagi, siapa sih yang haus darah?
Korban Revolusi Bolsevic
Di Rusia untuk mewujudkan komunisme dilaksanakan Revolusi Bolsevic pada
tahun 1917. Dan untuk itu telah terbunuh 19 juta orang. Setelah
komunisme berkuasa, telah terhukum secara keji sekitar 2 juta orang dan
sekitar 4 atau 5 juta orang diusir dari Rusia. Apakah kita masih mau
bilang Islam itu harus darah, lalu komunisme itu mau kita bilang apa?
Korban Bom Atom Amerika di Jepang
Di tahun 1945, Amerika telah menjatuhkan bom di Hiroshima yang merenggut
nyawa 140 ribu orang. Sedangkan di Nagasaki jumlah korbannya 70 ribu
jiwa. Belum terhitung mereka yang luka, sakit dan cacat seumur
hidupterkena radiasi nuklirnya.
Pengeboman itu dilakukan resmi oleh pemerintah Amerika di bawah
kepemimpinan Rosevelt, Presiden USA saat itu. Untuk pertama kalinya
dalam sejarah, penemuan besar tenaga nuklir digunakan sebagai senjata
pemusnah massal. Yang harus darah itu Islam atau Amerika?
Korban Suku Indian
Jauh sebelum benua Amerika didatangai bangsa Eropa, sudah terdapat suku asli yang menghuni dengan damai benua itu.
Namun pada tahun 1830 lahir Indian Removal Act, peraturan yang
memungkinkan pengusiran terhadap bangsa Indian demi kepentingan para
pendatang yang didominasi oleh kulit putih. Akibatnya, lebih dari 70.000
orang Indian diusir dari tanahnya sehingga mengakibatkan ribuan orang
meninggal.
Apakah Islam masih mau dibilang haus darah, ataukah para koboi Amerika itu yang haus darah?
Korban Rwnda
Di Rwanda, kurang lebih 800.000 suku Tutsi menjadi korban pembantaian
terencana oleh tokoh- tokoh militan suku Hutu, bahkan sebagian suku Hutu
sendiri yang beraliran moderat, dalam arti tidak memusuhi suku Tutsi,
juga menjadi korban pembantaian tersebut.
Korban Perang Dunia Kedua
Di tahun 1945, jumlah populasi umat manusia di muka bumi tercatat
sebanyak 1, 9 milyar orang (1.971.470.000 jiwa). Di masa itu terjadi
perang dunia kedua, tercatat jumlah korban jiwa mencapai angka
fantastis, tidak kurang dari 62 juta orang, tepatnya 62, 537, 400 jiwa.
Itu sama saja pembunuhan 3, 17% jumlah populasi umat manusia di muka
bumi.
Dan perang itu melibatkan negara adidaya saat itu, yang nota bene bukan
negeri Islam. Masihkah kita menuduh Islam sebagai agama peperangan?
Pernahkah peradaban Islam melahirkan perang dunia?
Korban Pembantaian Yahudi di Palestina
Kelompok teroris Yahudi pimpinan Menachem Begin dengan
anggota-anggotanya, antara lain Ariel Sharon, pada tahun 1948 pernah
membantai 1.000 orang Arab penduduk Deir Yassin, selatan Jerusalem.
Dan Ariel Sharon ketika menjabat Menteri Panglima Angkatan Bersenjata
Israel, terlibat pembantaian 3.000 warga sipil Palestina di kamp
pengungsi Sabhra dan Shatila, selatan Lebanon tahun 1982.
Itu bukan perang tapi pembantaian. Pasukan bengis Yahudi Israel datang
ke Palestina dan menembaki warga sipil yang tidak berdosa. Masih pulakah
kita katakan Islam sebagai agama haus darah? Dan apakah kita masih
ingin bilang bahwa Yahudi itu ramah, penuh kasih dan lemah lembut?
Korban Serbia di Bosnia
Pasukan Serbia dipimpin oleh Slobodan Milosevic melakukan operasi
pembersihan etnis secara sistematis di kota-kota yang dikuasainya selama
perang berlangsung. Sedikitnya 200.000 orang tewas dalam perang empat
tahun tersebut.
Dan penduduk Bosnia Herzegoviaberagama Islam, sejak zaman khilafah Turki Utsmani.
Siapakah yang membantai 800.000 warga muslim yang sudah menyerah di palestina hanya dalam waktu 3 hari?
Siapakah yang membantai 1.500.000 muslim yang menyerah di spanyol atas perintah Queen Issabella III?
Siapakah yang membantai ribuan suku aboriginal(penduduk asli) di
Amerika Utara dan Australia agar supaya mereka bisa mengambil alih tanah
dan harta mereka ?
Siapakah yang membantai jutaan manusia penduduk Amerika selatan?
Siapakah yang membantai jutaan manusia dalam perang dunia ke I?
Siapakah yang membantai 6 Juta orang yahudi di perang dunia ke II?
Siapakah yang membantai 2 juta orang kristen Polandia di perang dunia ke II?
Siapakah yang membantai 6 Juta penduduk China ?
Siapakah yang membantai 2 Juta penduduk Kamboja?
Siapakah yang membantai 2 Juta Penduduk pilipina saat mereka menjajahnya?
Siapakah yang membantai lebih dari 0.5 juta penduduk tibet dalam 6 dekade terakhir?
Siapakah yang membantai 2 juta warga Vietnam dalam perang vietnam?
Siapakah yang menggunakan bahan kima dan senjata biologi untuk memusnahkan warga vietnam?
Siapakah yang membantai ribuan orang dengan menjatuhkan bom nuklis di
jepang menewaskan beribu-ribu penduduk Hirosima dan Nagasaki?
Siapakah yang membantai 2 Juta penduduk Afika di Rwanda, Sierra, Leone, Burundi and Congo Dalam waktu 2 dekade terakhir?
Siapakah yang menyebabkan lebih dari 9.5 juta manusia menjadi pengungsi yang terlantar di afrika?
Siapakah yang membantai dan merampas tanah dari White farmers di Zimbabwe?
Siapakah yang menciptakan NUKLIR, SENJATA BIOLOGI DAN SENJATA KIMIA pembunuh masal?
Siapakah yang menjual Bom-bom yang muntakhir dan mesin pembunuh terbaik di dunia?
Siapakah yang membantai Orang kulit hitam di Amerika dan tidak menganggap mereka manusia sampai dengan tahun 1960?
Siapakah yang tidak menganggap wanita sebagai manusia hingga tahun 1940?
JAWABAN :
Bangsa yang meng-klaim dirinya sebagai umat KRISTEN, KRISTEN yang meng-klaim agamanya sebagai agama kasih
Sebagian besar terror dan pembataian diatas disebabkan mereka. Namun
Orang Kristen masih beralasan bahwa penyebaran agama kristen dilakukan
dengan kasih.
PADA KENYATAANNYA, PENYEBARAN KRISTEN DI DUNIA DILAKUKAN OLEH IMPERIALISME BRISTISH
, SPANYOL, BELANDA, PORTUGAL DAN AMERIKA. YAKNI DENGAN MENGGUNAKAN MOTTO :
"Gold, Glory, Gospel trough the world" EMAS, KEMULIAAN DAN PUJIAN DISELURUH DUNIA
Mana buktinya kalau Islam itu haus darah dan memerintahkan pembunuhan?
Semua itu hanya tuduhan yang tidak jelas ujung pangkalnya, buatan
orang-orang kafir yang pandai menipu. Mereka gunakan ayat Quran untuk
mencari-cari alasan bahwa Islam itu haus darah, ternyata argumentasi
mereka mentah, sebab di dalam tataran sejarah, tidak pernah terbukti
tuduhan itu.
Justru kehidupan di luar Islam adalah kehidupan yang penuh bersimbah darah yang menjijikkan.
Wallahu'alam bishshowab...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar